Bicaramusik.id - Solois Petra Sihombing memang sudah cukup lama dikenal sebagai salah satu musisi dan produser muda Tanah Air. Jika sejak kemunculannya Petra menyanyikan lagu tentang cinta, salah satunya yang berjudul “Pilih Saja Aku” dan “Mine”, beberapa tahun terakhir ia menciptakan lagu dengan lirik yang relate dengan kondisi sosial di masyarakat yang selalu tak pernah lepas dengan teknologi. Petra mengaku mendapat inspirasi dari kemajuan teknologi seperti internet. Hingga pada beberapa waktu lalu, ia telah mencicil materi untuk album yang bertajuk Semenjak Internet. Sejak lagu "Cerita Kita Milik Semua", Petra bercerita tentang kegiatan bersosial media masyarakat saat ini. Salah satu lirik dalam lagu itu "Akulah yang paling benar, sekarang jadi hakim tak perlu gelar". Hal tersebut sesuai dengan munculnya istilah "netizen" yang dengan bebas berkomentar baik itu negatif ataupun positif terhadap suatu posting-an. Keresahan tersebut yang diangkat dalam lagu "Cerita kIta Milik Semua". Berlanjut dengan peluncuran single "Biji". Masih dengan topik sosial media, Petra mengangkat isu hate comment yang diberikan kepada orang lain, tanpa memperdulikan impact-nya ke orang yang diberi komen negatif itu. Selain itu, Petra juga baru-baru ini mengeluarkan single yang berjudul "Canggih". Sebelumnya Bicaramusik.id juga sempat membahas tentang single "Canggih" ini. Petra Sihombing yang belakangan ini sering terlihat dalam interview di beberapa chanel Youtube, juga sempat mengungkapkan titik terendah dalam hidupnya dan juga menceritakan ketika kepuasannya dalam berkarya yang tidak di dapatkan di album-album sebelumnya. Selain itu, ia juga melakukan Campaign ‘Detox Digital’, yaitu dengan meninggalkan social media selama beberapa waktu untuk lebih memaknai kehidupan yang sebenarnya dan bukan mengikuti tuntutan sosial media.