- By : Bicara Musik
- 2020-12-23
Qorygore Menutup Tahun dengan P.I.L (Power, Intelligence, Love)
Bicaramusik.id - Qorygore menutup tahun 2020 dengan sebuah album yang sudah lama dia nantikan, album yang memang ditujukkan sebagai pembuktian jika QG (sapaan akrab Qorygore) memang serius untuk terjun di dunia musik dan mantap memilih Genre Hip-Hop/R&B untuk karir musiknya.
Meniti karir sebagai Content Creator di Youtube, QG dikenal sebagai pribadi yang humoris, konten-kontennya banyak seputar Games, Video Reaction, serta video interaksi lucu lainnya yang membuat pria bersuara nge “bass” ini mempunyai fans fanatik yang diberi nama Brobrogore.
“The Beast” adalah single pertama QG yang membuka perjalanan musiknya, Single ini rilis tahun 2018 secara mandiri, lalu dilanjut dengan “We’re Going Crazy”, berkolaborasi dengan Matthew Sayersz, QG Sukses mengambil hati “Viewers”nya disisi musik. Setelahnya, QG lalu bergabung dengan label independent All Good Music Indonesia. Bersama labelnya, QG mengeluarkan 3 single pada tahun 2019, yaitu “Who I Am”, “Tragic” dan “Face Me”. dan yang terakhir QG mengeluarkan single bernuansa Reggaeton, “Stacks” yang berkolaborasi dengan Kamga pada Oktober 2020 kemarin.
23 Desember 2020, akhirnya album yang diberi judul P.I.L (Power, Intelligence, Love) ini pun dirilis. Total ada 9 lagu, 6 di antaranya adalah single-single yang telah dirilis sebelumnya dan terdapat 3 lagu baru yaitu “MAMI” Feat Raben, “Her” dan “Rebound”. QG, yang sangat menyukai Drake & Kendrick Lamar ini pun merasa lega karena akhirnya albumnya rilis.
“Lega juga akhirnya album yang gw kerjain bareng teman-teman All Good Music Indonesia selama kurang lebih 1 setengah tahun ini rampung juga,” ucap QG.
P.I.L menurut QG, memilik arti yang sangat dalam, “Power, Intelligence, Love semuanya menjadi unsur dalam album ini, Power mewakili kemampuan dan bekal gw untuk berkarya, Intelligence mendefinisikan Attitude dan Toleransi untuk beradaptasi, Love, karena semua orang pasti butuh cinta”, tegas QG. Album ini sudah bisa didengar di semua Digital Platform Music,
“Gw mau semua orang tau tentang perjalanan gw, kesenangan, tantangan, maupun keberhasilan. Karena menceritakan kesedihan dan perjuangan terasa palsu. Kadang orang hanya melihat hasil, tanpa melihat proses,” tutup QG.