Penyanyi dan juga akrtis asal Medan, Sumatra Utara ini merupakan pemenang dari Kategori A3 (usia 13-15 tahun) pada kompetisi menyanyi solo internasional khusus anak-anak Sanremo Junior 2017 di Kota Sanremo, Italia, serta juara Indonesian Idol season X mengalahkan Tiara Andini di babak puncak. Lyodra mulai terlihat mempunyai bakat bernyanyi sejak dia berusia dua tahun. Ketika menginjak usia empat tahun, Lyodra sudah berpartisipasi dalam lomba-lomba menyanyi berskala lokal di Kota Medan. Menurut ayahnya, Lyodra kecil mampu menyanyikan lagu "Ibu Kita Kartini" dengan teknik vibrato yang lebih baik daripada teman-teman sebayanya, bahkan melebihi mereka yang sudah pernah mengikuti les vokal sebelumnya. Kemudian pada usia nya yang genap 10 tahun, Lyodra berlatih vokal dengan Derta Purba yang juga guru vokal dari penyanyi solo seriosa Putri Ayu Silaen, selain itu, Lyodra juga berlatih memainkan organ sembari melayani sebagai pemazmur dalam misa di Gereja Katolik Santo Fransiskus Assisi, Medan. Kemampuan Lyodra bernyanyi dengan jangkauan whistle register didapatinya secara autodidak. Saat masih menjadi pelajar kelas tujuh SMP, Lyodra pernah melakukan vokalisasi dengan cara menyanyikan nada-nada tinggi hingga setinggi mungkin di rumah orang tuanya. Di kemudian hari, ia mencoba cara yang sama menggunakan lagu "O Holy Night" yang dipopulerkan oleh Mariah Carey. Dalam lagu tersebut terdapat bagian yang mengharuskan penyanyi menyentuh nada tinggi yang notabene sulit dilakukan oleh orang biasa. Namun, Lyodra mampu menyanyikan nada tersebut dengan sempurna. Meskipun Lyodra dapat bernyanyi dengan jangkauan whistle register, Lyodra mengaku pernah mengalami kerusakan pita suara pada tahun 2016, akibat bernyanyi menggunakan whistle register secara berlebihan. Lyodra mengawali debutnya sebagai penyanyi cilik pada ajang Kirana Semen Indonesia 2014, yang diselenggarakan oleh BUMN PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Setelah menjuarai babak regional yang digelar di Kota Medan, dia berhasil melaju ke final di Jakarta, bersama dengan 28 finalis lainnya. Dalam babak final tingkat nasional do Djakarta Theater XXI, Jakarta Pusat, Lyodra menempati posisi empat teratas dan membawa pulang hadiah juara harapan satu berupa uang tunai senilai 25 juta rupiah. Selanjutnya, Lyodra juga pernah mengikuti kompetisi Indonesia Mencari Bakat pada 1 Agustus 2014. Namun, di kompetisi tersebut Lyodra terliminasi di babak enam besar. Di tahun yang sama, Lyodra dikontrak oleh label rekaman Gut Records yang dinaungi oleh musisi Erwin Gutawa dan Gita Gutawa, Lyodra terpilih sebagai salah satu personel dari proyek grup musik yang diberi nama "Di Atas Rata-Rata 2" (DARR 2). Karena bergabungnya Lyodra dengan manajemen DARR 2, membuatnya menjadi terlibat dalam berbagai pementasan musik berskala besar, seperti  Java Jazz Festival 2016. Lyodra bersama enam personel DARR 2 tampil dalam sebuah konser yang dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta (saat itu) Basuki Tjahaja Purnama, bertempat di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan. Selain itu, Lyodra juga diberikan kesempatan tampil di hadapan Presiden Joko Widodo dan sejumlah tamu kenegaraan dalam acara perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 pada tahun 2016, di Istana Merdeka. Lyodra, yang kala itu berusia 13 tahun, turut ambil bagian dalam kompetisi menyanyi solo internasional khusus anak usia 6–15 tahun, bertajuk Sanremo Junior 2017, di Kota Sanremo, Italia. Di bawah arahan langsung dari tim pelatih vokal dan koreografer DARR 2, ia berlatih secara intensif setiap akhir pekan di Jakarta. Pada tahun 2019, Lyodra mengikuti ajang Indonesia Idol season X dan berhasil memenangkan juara pertama pada 2 Maret 2020. Sebagai juara Indonesian Idol musim kesepuluh, Lyodra mendapatkan hadiah utama berupa uang tunai senilai 150 juta rupiah, serta satu unit mobil All New Nissan Livina. Ia juga mendapat kesempatan untuk menandatangani kontrak eksklusif dengan label rekaman Universal Music Indonesia. Adapun sebagai mantan finalis, secara otomatis ia ditangani oleh perusahaan manajemen artis milik MNC Group, Star Media Nusantara. Lyodra tercatat sebagai pemenang termuda sepanjang sejarah Indonesian Idol, yaitu pada usia 16 tahun 8 bulan 15 hari. Selain bernyanyi, Lyodra juga terjun dalam dunia akting. Dia melakukan debut akting dalam serial web drama remaja  yang disutradarai oleh Rangga Nattra, berjudul 7 Hari Sebelum 17 Tahun. Dalam serial tujuh episode yang tayang mulai tanggal 14 Februari 2021 di aplikasi penyedia layanan media kanal digital Stro tersebut, Lyodra memerankan karakter antagonis bernama Gina, seorang pelajar SMA yang temperamental. Setahun setelah menjuarai Indonesian Idol, tepatnya pada tanggal 16 Juli 2021. Lyodra merilis album studio perdana yang diberi judul secara homonim dengan nama panggungnya. Album solo berjudul Lyodra berisi delapan singel yang ia populerkan sendiri, empat di antaranya merupakan singel baru. Dalam album eponim ini, ia dibantu sejumlah musisi yang bertindak sebagai komposer dan produser, yaitu Dipha Barus, Ade Nurulianto, Anji, Yovie Widianto, Mario Gerardus Klau, dan Laleilmanino. Album Lyodra menjadi debut album solonya sebagai penyanyi dewasa di bawah label Universal Music Indonesia, setelah tiga tahun lebih berkarier sebagai penyanyi cilik dalam grup musik Di Atas Rata-Rata 2 yang diasuh oleh Gut Records.   Biodata Nama                             : Lyodra Margareta Ginting Tempat, tanggal lahir : Medan, 21 Juni 2oo3 Asal                                 : Medan Genre                             : Pop, R&B, Pop Balada Instrumen                     : Vokal Tahun aktif                   : 2014 - sekarang Label                              : Gut (2014 - 2017) Universal Music Indonesia (2020 - sekarang)   Source Wikipedia