Beritamusik.id - Maliq & D'Essentials adalah suatu band berbasiskan pop
jaz yang berasal dari
Jakarta. Maliq adalah kepanjangan dari Music And Live Instrument Quality, sejak penampilannya yang menawan pada pergelaran
Jakarta Jazz Festival 2005, popularitasnya semakin meningkat terutama di kalangan anak muda Jakarta. Perpaduan B
ahasa Indonesia dan B
ahasa Inggris dalam lagu-lagunya menjadi salah satu andalannya yang khas. Musik yang dimainkannya khas dan terkadang tidak terkesan seperti halnya lagu Indonesia yang umumnya terdengar melankolis.
Baru-baru ini di halaman Instargram, Maliq & D'Essentials mengunggah sesuatu yang menarik, yaitu mereka meriliş
single terbaru mereka bersama denga Cholil Mahmud yang merupakan gitaris sekaligus vokalis
Efek Rumah Kaca (ERK), band yang terkenal di kancah musik independen Indonesia. Nama Efek Rumah Kaca pertama kali dipakai dalam peringatan setahun wafatnya pejuang HAM, Munir, di Goethe Institut, Menteng, Jakarta Pusat, pada September 2005.
Single dengan judul "Kembara" tersebut dirilis dalam format kaset. Rilisan fisik tersebut dijual dengan cara
preorder dan sudah dapat dipesan sejak Senin (4/1) lalu. Pemesanan masih bisa dilakukan sampai Senin (11/1) depan dan proses pengirimannya sendiri dilakukan sejak Jumat (7/1).
''Jangan sampai tertinggal dengan
single terbaru dari MALIQ & D’Essentials dan Cholil Mahmud yang akan segera dirilis dalam bentuk kaset (cassette single). Pre-order akan dilakukan mulai tanggal 4-11 Januari 2021 di Tokopedia Pophariini Official Store (link in bio). Pengiriman kaset akan dimulai pada tanggal 7 Februari 2021, Atau dapatkan kaset ini secara gratis hanya di www.pophariini.com!'' tulis band tersebut dalam keterangan unggahnnya Instagram.
Menggali lebih dekat Cholil, gitaris ini lahir dan besar di Jakarta tapi darahnya Jawa tulen. Bapaknya asli Babat, Lamongan, Jawa Timur. Sedangkan ibunya dari Banjarnegara, Jawa Tengah. Sebagai bungsu dari delapan bersaudara, Cholil terpengaruh selera musik kakak-kakaknya. Sejak kecil ia suka putar kaset milik kakak-kakaknya. "Mereka seleranya beragam, ada yang
classic rock,
progressive rock,
jazz. Jadi saya dengar Fariz RM, Chrisye, January Christie, Krakatau, Karimata, dan lain-lain," kata dia dalam interview dengan lokadata.id . Cholil mulai mengakrabi gitar kala duduk di kelas lima sekolah dasar. Ia juga fasih
menghafal lirik-lirik lagu.
Teks: Emerensia N.K.