Bicaramusik.id - Chester Bennington, vokalis band Linkin Park, ditemukan tewas gantung diri di kediamannya, di Los Angeles, California, pada tanggal 20 Juli 2017. Kematian Chester dikabarkan karena depresi dan kecanduan alkohol akut yang membelenggu hidupnya.
Sepanjang hidup vokalis bernama asli Chester Charles Bennington itu selalu mengabarkan jika dirinya tak pernah baik-baik saja, bahkan sejak ia masih kanak-kanak.
Diawali dengan perceraian kedua orang tuanya, Chester tinggal bersama sang ayah, Lee Russel Bennington, yang tempramental dan gila kerja. Sehingga Russel tak memiliki waktu untuk mengobrol bersama Chester.
Chester yang memiliki adik laki-laki bernama Brian Bennington yang bersama dua adik perempuannya, kerap meninggalkan Chester seorang diri di dalam rumah. Hal itu semakin membuat Chester kehilang tempat untuk mencurahkan isi hatinya.
Chester remaja sempat mengalami pelecehan seksual sebanyak dua kali, di waktu dan oleh pelaku yang berbeda. Tapi saat itu Chester enggan melaporkan kejadian yang menimpa dirinya itu ke polisi, karena Chester takut ia hanya dianggap sebagai gay yang berpura-pura dikhianati.
Imbasnya, Chester mencoba mengalihkan semua depresinya itu dengan menggunakan narkoba, alkohol, dan musik cadas sebagai pelampiasan depresinya. Di sini, perkenalan Chester dengan musik yang kemudian melekat pada identitasnya dimulai.
Seperti yang pernah Chester ungkapkan pada media, Chester pernah pergi ke psikiater atas paksaan semua personel Linkin Park, karena para kerabat bermusiknya itu semakin khawatir dengan kondisi jiwa Chester yang kian memburuk.
Meski sempat dikatakan pulih, pria kelahiran Phoenix, Arizona, tanggal 20 Maret 1976 tersebut, nyatanya tidak sepenuhnya pulih. Rasa depresi dan kegilaan yang mengerubungi jiwanya itu masih membabibuta.
Maka pada jam 09.00 pagi, waktu California. Chester ditemukan dalam keadaan gantung diri, oleh penjaga rumahnya. Saat diautopsi tubuh Chester sedang mengandung alkohol. Chester pergi meninggalkan istri dan keenam anaknya, serta ia menyisahkan karya dan kisah hidupnya yang tak pernah mati.
Penulis: Mozza Mahardhika
