Bicaramusik.id ー Lantang dan tidak masuk akal, lagu “Trap Me!” menyoroti fase denial dari Indysellen. Penyanyi asal Surabaya ini bercerita tentang hubungan percintaannya yang tidak sehat dan rasa dihantui kesulitan untuk melepaskan seseorang. Dirilis tanggal 18 Juni 2021 sebagai single kedua, lagu ini menawarkan tambahan backing vocals yang akan terdengar seperti teriakan emosional. Bagian ini pun menunjukkan ikatan yang jelas antara musik dengan sisi keputusasaan cerita di dalamnya. Kali ini, Indysellen bekerja sama dengan Ongky Yosep dan Ngurah Bagus sebagai produser, dimana mereka menekankan layering vocals dalam lagu ini sebagai substitusi dari instrument musik.
https://open.spotify.com/track/4h6dh7uQTKyiUBTUVgv8SD?si=QkKutia3SWmvsWBnHJ9XJA&utm_source=copy-link&dl_branch=1Melanjutkan cerita dari single pertamanya yang berjudul "The Night", lagu ini secara spesifik menceritakan pengalaman berat Indysellen, dimana kekasihnya selingkuh selama berulang kali.
"Trap Me!" pun menjadi refleksi perasaan Indysellen dimana ia terjebak oleh perasaannya yang terlalu dalam pada seseorang. Pada akhirnya, ia lebih memilih untuk membiarkan dirinya terjebak di dalam hubungan yang menyakitkan, dari pada harus kehilangan sang kekasih. Keputusasaannya semakin terlihat jelas pada bagian bridge lagu ini, dimana ia secara tegas mengijinkan kekasihnya untuk melakukan kesalahan yang berat sekalipun. “It’s like the moment when I keep denying any truth / And I just wanna stay there, standing with the same person / Even though the truth is telling that I’m drowning / In neck-deep relationship hell...” nyanyi Indysellen.
https://youtu.be/NxsOXd7qkEw Baca berita terbaru dan profil musisi favorit kamu dari website Bicara Musik, yuk!